Supriono
Mesuji – Ringankan beban masyarakat yang terdampak musim
kemarau dan fenomena El Nino mengalami krisis air bersih, Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Mesuji mendistribusikan air bersih untuk mencukupi
kebutuhan warga sehari-hari.
Pelepasan 13 armada pengankut air untuk tujuh Kecamatan se-Mesuji tersebut, dilakukan Sekretaris Daerah
Kabupaten Mesuji, Syamsudin.
“Mudah-mudahan gagasan Pemerintah melalui BPBD dalam
menghadapi dampak El-mino dengan pendistribusian air bersih ini dapat membantu
masyarakat yang saat ini sangat membutuhkan air bersih”, ungkap Syamsudin
saat di wawancarai usai melepas armada pendistribusian air, Senin (30/10/2023).
Sementara itu Kepala BPBD Mesuji, Sunardi Nyerupa.S.E
mengatakan, penanganan dampak El -Nino itu sudah memasuki bulan ke-3, dan pada
saat ini yang sangat memprihatinkan dampaknya terhadap masyarakat adalah sangat
minimnya stok air bersih yang ada di desa-desa.
“Sesuai perintah dan arahan Bupati dan Sekda, pada hari
ini kita melepas 13 kendaraan operasional untuk mendistribusikan air bersih
kepada masyarakat yang ada di 7 Kecamatan se-Mesuji,” kata Sunardi.
Menurutnya, ada tiga wilayah yang terdampak sangat parah
kekurangan air bersih, yaitu wilayah Kecamatan Rawajitu Utara, Kecamatan
Mesuji, dan Kecamatan Mesuji Timur.
“Di perkirakan dalam setiap harinya kita
mendistribusikan air bersih kepada masyarakat sebanyak 130.000 liter air bersih
untuk masyarakat Mesuji. Mudah-mudahan ini bisa membantu kesulitan masyarakat
untuk memenuhi kebutuhan air bersih,”tandasnya.
Editor : Nara
